Ngawi-Lapas Kelas IIB Ngawi Kanwil Kemenkumham Jawa Timur menggelar Apel Siaga 3+1 Berantas Halinar dan Apel Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H pada Jumat sore (05/04) bertempat di Jl. M.H. Thamrin depan Lapas Ngawi. Apel gabungan ini melibatkan seluruh pegawai Lapas Ngawi dan Aparat Penegak Hukum Kabupaten Ngawi.
Kapolres Ngawi dan Komandan Kodim 0805 Ngawi beserta jajaran menghadiri kegiatan ini. Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko pun turut hadir sebagai pembina apel. Wakil Bupati menyampaikan Sambutan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur yaitu dengan Apel Siaga 3+1 dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat melalui pelayanan pengamanan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, meningkatkan kewaspadaan dan meningkatkan sinergitas dengan APH untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban.
Apel siaga 3+1 (Berantas Halinar) ini merupakan tindaklanjut arahan dari Direktur Pengamanan dan Intelijen melalui Surat Edaran Nomor PAS.5-KP.04.01-59 tanggal 20 Maret 2024 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Apel Siaga 3+1 (Berantas Halinar) dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 Tahun 2024. Kegiatan ini bertepatan dengan persiapan pengamanan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Dalam apel tersebut turut dilaksanakan pemusnahan barang-barang terlarang hasil dari razia blok hunian selama tahun 2023. Barang bukti tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar, dan direndam dalam air. Pemusnahan dilaksanakan oleh Kalapas bersama Wakil Bupati Ngawi, Kapolres Ngawi, dan Dandim 0805/Ngawi dan disaksikan oleh seluruh peserta apel.
Wakil Bupati Ngawi, sapaan Mas Antok Menyampaikan “Hari Bakti Pemasyarakatan Ke 60, juga persiapan Hari Raya Idhul Fitri 1445 Hijriyah, kita harus selalu waspada. Kita sudah punya kemitraan baik dari Kodim maupun Polres Ngawi, kita selalu bersinergi agar Kabupaten Ngawi bisa kondusif”.
“Persiapan menjelang lebaran antisipasi pengunjung yang berlebihan, sudah disiapkan 2 season, dibagi pagi dan Siang hari. Untuk menjaga ketertiban, lapas Ngawi sudah menerjunkan petugas 15 personil. Bagi pengunjung yang mau masuk dilarang keras membawa barang terlarang termasuk hp dan narkotika,kami sudah sampaikan barang-barang yang boleh masuk dan tidak di berbagai media sosial Lapas Ngawi dan media papan informasi di Lapas Ngawi. Semua demi keamanan dan kenyamanan di Lapas Ngawi,” terang Siswarno,Kalapas Ngawi.
(Humas Lapas Ngawi)